Dalam menjelajah jalan menuju trader yang sukses, ada beberapa
tingkatan yang berbeda. Tergantung dari pengalaman, pengetahuan, cara
berpikir dan sikap mentalnya, seorang trader dapat dikategorikan dalam 4
tingkatan: trader pemula, amatir, amatir yang berpengalaman dan
profesional.

Trader pemula
Seorang trader pemula pada umumnya masih merasa asing terhadap pasar forex. Trading forex dianggap sesuatu yang baru dan mungkin agak unik atau mengasyikkan. Mereka cenderung ingin mengetahui segala hal yang berhubungan dengan trading dan pasar forex dengan cepat dan instan. Baik analisa fundamental maupun analisa teknikal dipelajarinya dengan cepat. Trader pemula selalu mencari dan mempelajari cara-cara yang gampang, sederhana dan segera dapat digunakan untuk trading. Pada umumnya mereka mengharap profit besar dari trading forex. Mereka begitu saja percaya dan menuruti nasehat atau tip-tip dari para trader yang lebih senior dan berpengalaman (sering trader yang berpengalaman tetapi bukan trader yang sukses).
Seorang trader pemula pada umumnya masih merasa asing terhadap pasar forex. Trading forex dianggap sesuatu yang baru dan mungkin agak unik atau mengasyikkan. Mereka cenderung ingin mengetahui segala hal yang berhubungan dengan trading dan pasar forex dengan cepat dan instan. Baik analisa fundamental maupun analisa teknikal dipelajarinya dengan cepat. Trader pemula selalu mencari dan mempelajari cara-cara yang gampang, sederhana dan segera dapat digunakan untuk trading. Pada umumnya mereka mengharap profit besar dari trading forex. Mereka begitu saja percaya dan menuruti nasehat atau tip-tip dari para trader yang lebih senior dan berpengalaman (sering trader yang berpengalaman tetapi bukan trader yang sukses).
Selain itu mereka juga rajin mencari sinyal trading dari berbagai
forum dan blog. Trader pemula sangat memperhitungkan besarnya pip dalam
menentukan profit dan loss, serta sulit melupakan transaksi yang
mengalami kerugian. Pengaruh emosi ketika trading sangat kental,
biasanya mereka ingin balas dendam ketika loss dan masuk pasar lagi
ketika profit (euforia) hingga mengakibatkan over trading.
Dari hasil survey didapatkan fakta bahwa para trader pemula cenderung
menyukai metode breakout dan pembalikan arah trend (trend reversal),
serta percaya pada pengaruh rilis berita fundamental penting ketika
trading. Strategi trapping atau ‘jebakan’ (pending order buy stop dan
sell stop) sering mereka gunakan ketika entry sesaat menjelang rilis
sebuah berita penting. Mereka melakukan transaksi beberapa kali dalam
sehari, dan jika hasil trading pada hari itu profit mereka dengan
bersemangat membuat target profit mingguan, bulanan dan tahunan. Jika
sedang loss mereka cenderung menyalahkan pasar, broker atau koneksi
internet, dan sangat jarang yang menyalahkan dirinya sendiri.
Trader amatir
Masih dari hasil survey, trader forex amatir tidak melakukan banyak transaksi dalam sehari. Mereka sudah lebih berhati-hati dalam menyikapi kondisi pergerakan harga pasar. Disamping mulai mendalami konsep management resiko dengan benar, mereka juga mulai mengerti prinsip-prinsip pola pergerakan harga, bisa membedakan antara loncatan harga (spike) temporer dan noise, serta mulai menentukan time frame trading yang paling cocok untuk digunakan.
Masih dari hasil survey, trader forex amatir tidak melakukan banyak transaksi dalam sehari. Mereka sudah lebih berhati-hati dalam menyikapi kondisi pergerakan harga pasar. Disamping mulai mendalami konsep management resiko dengan benar, mereka juga mulai mengerti prinsip-prinsip pola pergerakan harga, bisa membedakan antara loncatan harga (spike) temporer dan noise, serta mulai menentukan time frame trading yang paling cocok untuk digunakan.
Trader amatir sudah bisa menerima kenyataan, mengetahui dan mengakui
kesalahan-kesalahannya dalam trading, tetapi tidak takut untuk terus
mencoba dan berusaha memperbaiki kesalahan. Meski demikian, mereka masih
berusaha menemukan metode dan strategi trading yang pas dengan
melakukan backtest pada beberapa teknik trading tertentu. Rencana
trading sering berubah seiring dengan pergantian strategi yang
digunakan. Stop loss
dan target profit mulai diterapkan dengan disiplin walaupun
kadang-kadang masih kurang pas dalam menentukan besar resiko per trade
dan risk/reward ratio.
Pencapaian penting pada tingkatan ini adalah mereka mulai bisa
mengendalikan emosi, tidak terpengaruh oleh hasil trading sebelumnya
tetapi lebih melakukan evaluasi pada money management
dan strategi trading. Disamping mulai belajar mengembangkan dan
menyusun strategi trading sendiri, mereka juga sering memberi nasehat
dan tip pada para trader pemula. Pada tingkatan ini, trader mulai
menyadari bahwa pasar forex adalah sebuah lahan bisnis, dan trading di
pasar forex adalah sebuah pekerjaan serius.
Trader amatir yang berpengalaman
Seorang trader amatir yang telah berpengalaman atau jam tradingnya sudah cukup, mulai bisa mengendalikan reaksinya terhadap perubahan kondisi pasar yang diluar dugaan. Mereka tidak lagi terburu-buru mengambil keputusan atau merubah strategi tradingnya. Hasil survey menunjukkan mereka mulai skeptis terhadap berita fundamental dan tidak terlalu berharap banyak dari rilis data ekonomi. Prediksi dan opini dari berbagai sumber yang berbeda-beda menyebabkan mereka berhati-hati dan lebih percaya pada analisanya sendiri berdasarkan data yang diperoleh.
Seorang trader amatir yang telah berpengalaman atau jam tradingnya sudah cukup, mulai bisa mengendalikan reaksinya terhadap perubahan kondisi pasar yang diluar dugaan. Mereka tidak lagi terburu-buru mengambil keputusan atau merubah strategi tradingnya. Hasil survey menunjukkan mereka mulai skeptis terhadap berita fundamental dan tidak terlalu berharap banyak dari rilis data ekonomi. Prediksi dan opini dari berbagai sumber yang berbeda-beda menyebabkan mereka berhati-hati dan lebih percaya pada analisanya sendiri berdasarkan data yang diperoleh.
Pada tingkatan ini trader mulai sadar bahwa pasar forex sangat
komplek dan dipengaruhi oleh berbagai faktor, oleh karenanya mereka
menggabungkan analisa fundamental dan teknikal dalam trading dengan
menempatkan masing-masing analisa sesuai porsi dan kondisi pasar saat
itu. Pada umumnya mereka menerapkan cara trading mengikuti arah trend
(trend follower), serta mengutamakan strategi money management yang cukup baik, dan biasanya bisa diterapkan dengan hasil yang sangat memadai.
Meski tidak semua trader amatir yang berpengalaman adalah full time trader, tetapi mereka pada umumnya menerapkan cara ‘masuk pasar dan lupakan trading’
(set and forget), dan sangat jarang melakukan intervensi pada posisi
trading yang telah dibuka. Kadang mereka tentu juga mengalami loss,
tetapi karena mampu mengendalikan emosi dengan lebih baik, hal itu tidak
begitu dihiraukan dan menunggu sinyal trading berikutnya untuk kembali
masuk pasar. Pada tingkatan ini trader berusaha menemukan sistem trading
yang bisa memanfaatkan setiap sesi waktu trading selama 24 jam. Jika mereka berhasil menggunakan sistem tersebut, account tradingnya bisa berkembang secara dramatis.
Trader profesional
Dari sebutan ‘profesional’ yang disandangnya, memang profesi utamanya adalah trading di pasar forex. Mereka adalah full time trader. Dari survey yang pernah dilakukan, para responden sebagian besar berpendapat bahwa trader forex profesional selalu profit pada setiap trade yang dilakukannya. Pada kenyataannya tidaklah demikian. Para trader profesional juga sering menanggung kerugian, tetapi hasil trading secara keseluruhan pada periode tertentu adalah positif, atau menghasilkan profit. Ini terjadi karena rata-rata persentasi profit pada keseluruhan trade (average winning trade) cukup tinggi sehingga angka harapan profit (expectancy) juga tinggi.
Dari sebutan ‘profesional’ yang disandangnya, memang profesi utamanya adalah trading di pasar forex. Mereka adalah full time trader. Dari survey yang pernah dilakukan, para responden sebagian besar berpendapat bahwa trader forex profesional selalu profit pada setiap trade yang dilakukannya. Pada kenyataannya tidaklah demikian. Para trader profesional juga sering menanggung kerugian, tetapi hasil trading secara keseluruhan pada periode tertentu adalah positif, atau menghasilkan profit. Ini terjadi karena rata-rata persentasi profit pada keseluruhan trade (average winning trade) cukup tinggi sehingga angka harapan profit (expectancy) juga tinggi.
Dalam pasar forex yang riil, angka harapan profit tidak bisa
diciptakan atau ditentukan oleh trader maupun sistem trading yang
digunakan, tetapi terjadi dari akumulasi penerapan metode dan teknik
trading yang tidak selalu persis sama pada setiap trade, tetapi sangat
bergantung pada kematangan dan pengalaman trader dalam menentukan position size,
kapan mesti entry dan exit yang paling menguntungkan. Hal tersebut
terjadi dengan sendirinya pada seorang trader profesional setelah
menjelajahi perjalanan panjang tetapi konsisten dan komit untuk tetap
trading. Selain itu, para trader profesional tidak menanamkan seluruh
modal tradingnya hanya pada pasar forex, melainkan melakukan
diversifikasi pada beberapa jenis pasar, sehingga jika kebetulan sedang
sial dan loss di pasar forex, maka keuntungan yang diperoleh dari jenis
pasar yang lain masih bisa menutup kerugian tersebut.
Seorang trader forex profesional melakukan prediksi secara garis
besar dan global. Mereka tidak mengamati pergerakan harga dari jam ke
jam, atau memperhatikan parameter suatu indikator teknikal dengan
detail. Analisa intermarket (hubungan antar jenis pasar yang saling
mempengaruhi) sangat diperhatikan dan selalu diikuti perkembangannya.
Jika kondisi pasar tidak sesuai dengan prediksi, mereka segera menutup
semua posisi tradingnya.
Pada tingkatan trader profesional ini, banyaknya transaksi atau
posisi trading yang dibuka sepenuhnya ditentukan oleh kondisi pasar,
bukan oleh keinginan trader itu sendiri. Jika kondisi pasar telah
memberi sinyal yang valid, mereka akan memprediksi besarnya resiko yang
mungkin terjadi, kemudian menetapkan potensi profit yang paling
maksimal. Mereka trading hampir tanpa emosi. Dan yang penting, trader
profesional sangat yakin bisa menghasilkan profit konsisten dari pasar
forex.
Sumber : www.clarkfinancial.com
𝗩𝗣𝗦
Perusahaan Fort Financial Services menyediakan penggunaan virtual private server (VPS, Virtual Private Server) pada pelanggannya yang menggunakan sistem perdagangan mekanis (Advisors) untuk berdagang.
Layanan ini memungkinkan robot perdagangan bekerja lebih efisien karena koneksi internet broadband berkualitas tinggi, dan memungkinkan pedagang membuat penyesuaian tepat waktu pada kerja advisornya sesuai dengan kondisi pasar yang volatil.
Layanan ini memberi pelanggan kami sejumlah keuntungan:
Pengoperasian advisor yang tidak terganggu
Pengoperasian advisor yang stabil
Perdagangan 24 Jam dengan advisor
Akses cepat ke akun perdagangan
Kesempatan berdagang simultan dengan dua terminal
Aktifkan VPS Anda sekarang dengan memilih tab Personal Account di server khusus virtual. Harap diperhatikan bahwa kami menyediakan VPS gratis