Senin, 04 Januari 2016

Analisa Fundamental Saham: Menyaring Informasi Bursa

0 komentar


Belajar investasi mencakup mempelajari bagaimana cara menganalisa instrumen investasi melalui informasi yang ada. Hal ini juga berlaku dalam berinvestasi saham. Informasi sangat penting bagi investor.‭ Investor yang ingin berinvestasi saham untuk jangka panjang wajib melakukan analisis fundamental dengan mencari tahu mengenai apa saja yang berkaitan dengan saham dan perusahaan yang menerbitkannya dan informasi lain yang sensitif terhadap saham sebagai bahan analisa fundamental saham.

Analisis fundamental adalah analisis berdasarkan faktor-faktor fundamental yang akan mempengaruhi nilai nominal saham suatu perusahaan dengan mencoba melihat kondisi perekonomian, industri, prospek saham dan tersebut.

Baca juga artikel menarik lainnya terkait belajar investasi saham:

    Tentang Saham - Investasi Saham sebagai Salah Satu Pilihan
    Jual Beli Saham - Berinvestasi di Bursa Efek
    Main Saham‭ ‬Menghasilkan Uang
    Penawaran Perdana Saham: Jual Beli Saham IPO
    Tips Bermain Saham


Dalam melakukan analisis fundamental ada dua metode yang digunakan untuk menyaring saham-saham yang layak mendapat perhatian. Pertama, top-down (dari atas ke bawah), melihat faktor makro ekonomi terlebih dahulu untuk mengetahui industri atau sektor usaha yang bagus pada saat itu. Kedua, bottom-up (dari bawah ke atas) yang merupakan kebalikan dari metode top-down. Dalam metode ini, investor sudah yakin memilih saham incaran (informasi yang dapat membuat harga saham naik).

Membaca tabel saham merupakan informasi dasar.‭ ‬Tetapi itu hanya sebagian kecil saja.‭ ‬Ada banyak informasi lain yang dapat dipakai oleh investor dan profesional investasi untuk menganalisa fundamental saham.‭ ‬Informasi yang terbuka atau bahkan yang tersembunyi diusahakan mencari tahu secepatnya.

Angka berbicara
Empat unsur informasi finansial mencakup: nilai buku saham, pendapatan per saham, nilai buku ekuitas dan ratio pengeluaran merupakan indikator yang baik dari bentuk kedudukan sebuah perusahaan dan apakah sahamnya merupakan investasi yang baik.‭

    Analisa fundamental saham bisa dilakukan dengan mempelajari nilai buku saham. Pengertian nilai buku adalah perbedaan antara asset perusahaan dan passive.‭ ‬Suatu nilai buku yang kecil atau rendah dari begitu banyak utang,‭ ‬misalnya,‭ ‬berarti‭ ‬bahwa profit perusahaan akan dibatasi walaupun ia melakukan begitu banyak bisnis.‭ ‬Kadan-kadang nilai buku saham yang rendah berarti aset yang ditaksir terlalu rendah‭; ‬para ahli menganggap perusahaan-perusahaan ini merupakan investasi yang baik.
    Pendapatan per saham dihitung dengan membagi jumlah saham ke dalam keuntungan.‭ ‬Jika penghasilannya bertambah tiap tahun,‭ ‬berarti perusahaan semakin bertumbuh.
    Nilai buku ekuitas. Perolehan dalam ekuitas adalah persentase yang diperoleh dengan membagi penghasilan perusahaan per saham dengan nilai bukunya.
    Analisa fundamental saham yang lain mencakup ratio pengeluaran. Ratio pengeluaran adalah persentase penghasilan bersih perusahaan yang digunakan untuk membayar dividen.
    Jumlah yang normal adalah‭ ‬25%‭ ‬dan‭ ‬50%‭ ‬dari penghasilan bersih.
    Ratio yang lebih tinggi artinya perusahaan berjuang memenuhi kewajiban-kewajibannya.

Angka-angka tersebut dicatat secara teratur dalam media finansial dan juga tersedia dari broker. Analisa fundamental saham dimulai dengan mempelajari keempat unsur informasi finansial tersebut (nilai buku saham, pendapatan per saham, nilai buku ekuitas, ratio pengeluaran).

Transparansi Informasi

Perusahaan terus berhubungan dengan orang yang memiliki sahamnya.‭ ‬Perusahaan dituntut secara hukum untuk memberitahukan dari waktu ke waktu kepada pemegang saham mengenai bagaimana jalannya bisnis perusahaan tersebut.‭ ‬Informasi tersebut dapat sangat bernilai dengan terus membuka rekening dalam investasi Anda.

Informasi untuk analisa fundamental saham yang paling lengkap diberikan perusahaan tercakup dalam laporan tahunannya.‭ ‬Anda juga mendapat laporan kwartalan,‭ ‬dengan ringkasan kinerja perusahaan pada saat itu.‭ ‬Laporan tahunan seperti namanya yaitu suatu laporan operasi perusahaan selama setahun lalu.‭ ‬Sering sangat rumit didesain dan diilustrasikan.,‭ ‬biasanya dimulai dengan surat dari pimpinan perusahaan‭ ‬menyangkut masalah-masalah utama tahun lalu dann memberikan beberapa prediksi yang luas tentang tahun yang akan datang.‭

Suatu laporan tahunan sebagai bahan analisa fundamental saham yang yang tipikal mencakup‭ ‬:

    Bagian yang memuat garis besar filosofi perusahaan atau beberapa pengertian bagaimana perusahaan menjalankan bisnisnya.
    Laporan detail masing-masing segmen tentang operasi perusahaan.
    Mereka dapat mengungkapkan kelemahan-kelemahan dalam struktur manajemen atau produk atau jasa yang diberikan perusahaan.
    Informasi finansial,‭ ‬mencakup pernyataan profit dan kerugian selama setahun dan lembar neraca‭ ‬yang menunjukan aset perusahaan dan pasiva pada akhir tahun dibanding tahun sebelumnya. Informasi finansial merupakan salah satu bahan analisa fundamental saham yang penting.
    Catatan kaki berkaitan dengan ringkasan keuangan dapat kadang-kadang mengungkapkan masalah-masalah seperti peraturan hukum yang menentang perusahaan atau peraturan-peraturan pemerintah yang mungkin mempengaruhi profitabilitas.
    Pernyataan tertulis dari auditor juga bisa dijadikan sebagai acuan analisa fundamental saham. Pernyataan tertulis dari auditor dapat mententramkan pemegang saham karena akuntan publik‭ – ‬hanya yang terdaftar di Bapepam yang boleh mengaudit perusahaan publik‭ – ‬telah memeriksa laporan keuangan perusahaan dan menjamin bahwa itu‭ ‬fair‭ ‬dan akurat.

Pada dasarnya analisa fundamental saham mencakup:

    Analisa empat aspek finansial, yaitu: nilai buku saham, pendapatan per saham, nilai buku ekuitas dan ratio pengeluaran.
    Analisa laporan tahunan perusahaan termasuk di dalamnya: garis besar filosofi perusahaan, laporon detil operasi perusahaan, informasi finansial, catatan kaki dan pernyataan tertulis dari auditor.

Namun, agar dapat membuat analisa fundamental secara menyeluruh tidak cukup hanya melihat dari kedua hal tersebut saja, tetapi harus melihat hal-hal seperti kemampuan manajemen, operasional, transparansi, rencana, persaingan perusahaan (sejenis atau apple to apple), tingkat suku bunga, inflasi, pertumbuhan ekonomi serta kebijakan atau peraturan pemerintah.

Beberapa langkah yang harus Anda lakukan dalam melakukan analisis fundamental saham:

    Amati dan pelajari kondisi makro ekonomi dan pasar. Disini Anda dapat melihat bidang usaha yang sedang baik dan prospeknya bagus.
    Analisa laporan keuangan perusahaan tersebut untuk mengetahui kinerjanya.
    Membandingkan dengan perusahaan pesaing yang sejenis.
    Analisa harga saham tersebut apakah sudah murah.
    Menilai efesiensi operasional perusahaan tersebut.
    Memperhatikan kredibilitas manajemen dan pemegang saham mayoritas.
    Mencari informasi dari sumber lain (berita, analisis media massa atau perusahaan sekuritas, hasil riset dan isu-isu) yang berhubungan dengan perusahaan tersebut.


Milikilah saham-saham perusahaan dengan memahami betul kinerjanya, bidang bisnisnya, siapa yang menjalankannya dan prospek bisnisnya kedepan.

Sumber: Belajar Investasi

Leave a Reply


 
Trading valuta asing berdasarkan margin mengandung potensi keuntungan tinggi, tapi juga potensi risiko tinggi yang mungkin tidak cocok untuk semua investor. Sebelum memutuskan untuk trading valuta asing, Anda harus dengan hati-hati mempertimbangkan tujuan investasi, tingkat pengalaman, dan selera risiko Anda. Kinerja masa lalu tidak mencerminkan hasil masa depan, yang bisa berbeda karena volatilitas pasar. Ada kemungkinan bahwa Anda bisa saja kehilangan sebagian atau semua investasi awal Anda sehingga sebaiknya jangan menginvestasikan uang yang tidak dapat Anda tanggung kerugiannya. Anda harus menyadari tentang semua risiko yang terkait dengan trading valuta asing, dan meminta nasihat dari penasihat keuangan independen jika Anda memiliki keraguan.
KAJIANFOREX (Pusat Informasi pembelajaran Forex terpercaya) © 2015 | Designed By Blog Minan