Indikator ini kita anggap sebagai
penentu arah trend dimasa depan. Cukup unik memang, dibilang MACD juga
tidak, dibilang MA juga berbeda. Nah kalau begitu dibilang osilator saja
deh kayaknya lebih enak.
Indikator SS 2009 C memiliki keunikan tersendiri dibanding dengan indikator lain. Memiliki grafik batang yang sama dan memberikan signal terutama ketika disaat terjadi suatu trend. Sangat mudah mengidentifikasi dan menerapkan kepada kinerja market yang sedang terjadi adanya trend.
Karakteristik
Indikator SS 2009 C tergolong sebagai lagging atau mengikuti harga. Indikator ini mudah digunakan untuk mendeteksi adanya trend, mengetahui pembalikan, serta mencerminkan harga yang sedang bergerak kuat sekaligus menjadi tempat indikasi open posisi.
Ciri khas terdapat pada warna dan grafik batangnya. Terdiri dari warna dasar yaitu merah yang menunjukkan harga mengalami pelemahan dan warna biru yang artinya harga mengalami penguatan. Warna batang selalu penuh pada garis osilator, sehingga terkesan rapi dan tidak acak-acakan.
Rekomendasi
Untuk menggunakan signalnya, cukup lihat pada warna indikator. Jika warna menunjukkan biru, artinya trend saat ini sedang mengalami penguatan. Sedangkan warna menunjukkan merah, berarti trend bakal mengalami pelemahan. Anda bisa melakukan open posisi ketika signal yang terjadi berganti dari warna biru ke mereh atau warna merah ke biru. Fokuskan ketika terjadi adanya penguatan harga, misalnya bakal terjadi news atau overlapping market.
Indikator SS 2009 C memiliki keunikan tersendiri dibanding dengan indikator lain. Memiliki grafik batang yang sama dan memberikan signal terutama ketika disaat terjadi suatu trend. Sangat mudah mengidentifikasi dan menerapkan kepada kinerja market yang sedang terjadi adanya trend.
Karakteristik
Indikator SS 2009 C tergolong sebagai lagging atau mengikuti harga. Indikator ini mudah digunakan untuk mendeteksi adanya trend, mengetahui pembalikan, serta mencerminkan harga yang sedang bergerak kuat sekaligus menjadi tempat indikasi open posisi.
Ciri khas terdapat pada warna dan grafik batangnya. Terdiri dari warna dasar yaitu merah yang menunjukkan harga mengalami pelemahan dan warna biru yang artinya harga mengalami penguatan. Warna batang selalu penuh pada garis osilator, sehingga terkesan rapi dan tidak acak-acakan.
Rekomendasi
Untuk menggunakan signalnya, cukup lihat pada warna indikator. Jika warna menunjukkan biru, artinya trend saat ini sedang mengalami penguatan. Sedangkan warna menunjukkan merah, berarti trend bakal mengalami pelemahan. Anda bisa melakukan open posisi ketika signal yang terjadi berganti dari warna biru ke mereh atau warna merah ke biru. Fokuskan ketika terjadi adanya penguatan harga, misalnya bakal terjadi news atau overlapping market.
DownloadGunakan browser google chrome atau mozila terupdate untuk bisa mengambil indikator. Berikut link Indikator SS 2009 C :
SS 2009 C (4 kb)
KesimpulanIndikator SS 2009 C merupakan revolusi indikator yang baru dan unik. Variasi indikator ini memunculkan ide-ide analisa yang mudah dimengerti. Ketika Anda memanfaatkan Indikator SS 2009 C, maka fokuskan pada keadaan trend saat ini. Anda bisa menggunakan filter tambahan dengan memanfaatkan indikator trend seperti MA, Bollinger Band ataupun SAR. Ketika Anda sudah faham, maka sangat mudah menggunakan Indikator SS 2009 C sebagai acuan trading Anda.
Sumber: Seputarforex.com
QUANTUM BINARY SIGNALS
Professional trading signals sent to your mobile phone every day.
Follow our signals NOW & gain up to 270% a day.